Bantul, 4 November 2025 — Tiga mahasiswa STIT Madani Yogyakarta berhasil menunjukkan kiprah akademiknya di tingkat internasional melalui keikutsertaan dalam 2nd International Conference on Islamic Studies and Educational Research (ICISER) 2025, yang diselenggarakan oleh UIN Raden Mas Said Surakarta.
Mereka adalah Hadi Auliya Salam, Muhammad Arrafi Muzhaffar Permadi, dan Muhammad Jailani, yang berasal dari Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI) dan Program Studi Pendidikan Bahasa Arab (PBA). Ketiga mahasiswa ini tergabung dalam Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Nol Koma STIT Madani Yogyakarta, sebuah wadah pengembangan minat dan bakat mahasiswa di bidang akademik dan literasi.
Dalam kegiatan bergengsi tersebut, para mahasiswa didampingi oleh Ustadz Eko Ngabdul Shodikin, M.Pd, selaku dosen pembimbing sekaligus mentor UKM Nol Koma. Melalui bimbingan beliau, mahasiswa tidak hanya berpartisipasi secara aktif, tetapi juga memperoleh banyak pengalaman berharga terkait riset ilmiah dan penguatan keilmuan Islam dalam konteks global.
Keterlibatan mahasiswa STIT Madani Yogyakarta dalam konferensi internasional ini menjadi bukti nyata komitmen kampus dalam mendorong mahasiswa untuk aktif berkontribusi di dunia akademik internasional, sekaligus memperkuat budaya ilmiah di lingkungan perguruan tinggi. Kegiatan ini diharapkan dapat menginspirasi mahasiswa lainnya untuk terus berkarya, meneliti, dan berinovasi, serta membawa nama baik STIT Madani Yogyakarta di kancah nasional maupun internasional.
Penulis : Widyaningtyas Kusuma Wardani, M.Pd.
Editor : Khonsa’, S.Pd.