Yogyakarta, 20 Oktober 2024 – Badan Eksekutif Mahasisiwi STITMA Yogyakarta melakukan pendampingan kepada Alyssya Rhamadina, yang menjadi pemateri dalam acara talkshow FKA (Festival Kebudayaan Arab) UGM 2024. Acara ini diselenggarakan oleh Ikatan Mahasiswa Sastra Arab (IKMASA) FIB UGM, dan merupakan festival serta lomba terbesar yang dimiliki oleh Program Studi Sastra Arab UGM sejak tahun 2011. FKA 2024 melibatkan mahasiswa Bahasa dan Sastra Arab dari seluruh Indonesia serta peserta dari berbagai SMA/MA sederajat.
Figure 1 Alyssya Rhamadina sedang presentasi materi
Dalam talkshow tersebut, Alyssya membawakan materi berjudul ”Kurikulum Sekolah Negeri yang Belum Selaras dengan Kebutuhan Dunia Kerja Dibandingkan dengan Sekolah Swasta.” Dalam presentasinya, ia menyampaikan, ” Perbandingan dengan sekolah swasta semakin memperlihatkan ketertinggalan tersebut. Sekolah swasta cenderung memberikan pendidikan yang lebih menyeluruh dengan memperhatikan aspek non-akademis seperti kewirausahaan, teknologi, dan keterampilan komunikasi. Menurut laporan dari Asosiasi Sekolah Swasta Indonesia pada tahun 2022, sekitar 85% sekolah swasta di Indonesia telah mengintegrasikan pelajaran berbasis teknologi informasi, kewirausahaan, dan keterampilan komunikasi ke dalam kurikulum mereka. Sementara di sekolah negeri, hanya 35% yang memasukkan pelajaran keterampilan digital dalam kurikulum, berdasarkan penelitian yang dilakukan LIPI pada tahun 2022.”
Alyssya menekankan bahwa mahasiswa memiliki peran penting dalam membantu mengatasi ketertinggalan ini. Ia menyarankan mahasiswa dapat berperan sebagai mentor bagi siswa sekolah negeri, menyelenggarakan kampanye di media sosial untuk meningkatkan kesadaran, dan membangun jaringan dengan alumni untuk mendapatkan dukungan lebih lanjut. “Mahasiswa bisa memberikan pelatihan keterampilan praktis seperti teknologi, komunikasi, dan kewirausahaan yang saat ini masih minim di sekolah negeri,” tegas Alyssya dalam presentasinya.
Figure 2 Alyssya Rhamadina bersama Pemeteri lainnya dan MC
Badan Eksekutif Mahasisiwi STITMA Yogyakarta, diwakili oleh Ketua BEM Putri Fira Dayana Yustian dan Ketua Divisi Pendidikan Minat dan Bakat Hamidah Assolihah, mendampingi Alyssya selama acara. Pendampingan ini dilakukan sebagai bentuk dukungan penuh kepada Alyssya sebagai utusan mahasiswi STITMA dalam acara bergengsi ini.
Di akhir acara, Alyssya bersama empat pemateri lainnya mendapatkan apresiasi dari panitia penyelenggara atas kontribusinya. Keterlibatan Alyssya dalam FKA 2024 ini diharapkan mampu menjadi inspirasi bagi generasi muda Muslimah untuk terus berkontribusi dalam dunia pendidikan dan mengukir prestasi di berbagai bidang.